Pengertian Linux
05.29
By
Unknown
0
komentar
Linux adalah
sebuah sistem operasi yang dikembangkan oleh Linus Benedict Torvalds
dari Universitas Helsinki Finlandia sebagai proyek hobi mulai tahun
1991. Ia menulis Linux, sebuah kernel untuk prosesor 80386, prosesor
32-bit pertama dalam kumpulan CPU Intel yang cocok untuk PC. Baru
pada tanggal 14 Maret 1994 versi 1.0 mulai diluncurkan, dan hal ini
menjadi tonggak sejarah Linux.
Linux
merupakan clone dari UNIX yang telah di- port ke beragam platform,
antara lain: Intel 80×86, AlphaAXP, MIPS, Sparch, Power PC, dsb.
Sekitar 95% kode sumber kernel sama untuk semua platform perangkat
keras.
Linux termasuk
sistem operasi yang didistribusikan secara open source, artinya kode
sumber Linux diikutsertakan sehingga dapat dipelajari dan
dikembangkan dengan mudah. Selain itu Linux dikembangkan oleh GNU
(General Public License). Linux dapat digunakan untuk berbagai
keperluan, seperti: jaringan, pengembangan software, dan sebagai
end-user platform.
Selama
ini Linux menjadi sistem operasi yang menjadi banyak perhatian karena
kecanggihan dan harganya yang relatif murah dibanding dengan sistem
operasi yang lain. Macam-macam distribusi Linux antara lain:
Stackware, Debian, RedHat, S.u.s.e., Caldera, dan Turbo Linux.
Macam-macam distribusi Linux ini akan dibahas lebih mendalam pada
“Distro”.
Istilah Linux
atau GNU/Linux (GNU) juga digunakan sebagai rujukan kepada
keseluruhan distro Linux (Linux distribution), yang didalamnya selalu
disertakan program-program lain yang mendukung sistem operasi ini.
Contoh program-program tersebut adalah Web Server, Bahasa
Pemrograman, Basis Data, Tampilan Desktop (Desktop Environment)
(seperti GNOME dan KDE), dan aplikasi/ software perkantoran (office
suite) seperti OpenOffice.org, KOffice, Abiword, Gnumeric, dan
lainnya.
Distro Linux
telah mengalami pertumbuhan yang pesat dari segi popularitas,
sehingga lebih populer dari versi UNIX yang menganut sistem lisensi
dan berbayar (proprietary) maupun versi UNIX bebas lain yang pada
awalnya menandingi dominasi Microsoft Windows dalam beberapa sisi.
Perintah Dasar
Linux
- Perintah “ & ”
Perintah &
digunakan untuk menjalan perintah di belakang (background).
Contoh: wget
http://id.wikibooks.org &
Perintah &
dipakai dibelakang perintah lain untuk menjalankannya di background.
Apa itu jalan di background? Jalan dibackground maksudnya adalah kita
membiarkan sistem untuk menjalankan perintah sendiri tanpa
partisipasi kita, dan membebaskan shell/command prompt agar bisa
dipergunakan menjalankan perintah yang lain.
- Perintah “ Adduser “
Perintah
adduser digunakan untuk menambahkan user. Biasanya hanya dilakukan
oleh root untuk menambahkan user atau account yg baru. Setelah
perintah ini bisa dilanjutkan dengan perintah passwd, yaitu perintah
untuk membuat password bagi user tersebut.
Contoh:
# adduser
iqbal
# passwd iqbal
- Perintah “ alias “
Digunakan
untuk memberi nama lain dari sebuah perintah. Misalnya bila Anda
ingin perintah ls dapat juga dijalankandengan mengetikkan perintah
dir, maka buatlah aliasnya sebagai berikut : $ alias dir=ls
Kalau Anda
suka dengan tampilan berwarna-warni, cobalah bereksperimen dengan
perintah berikut: $ alias dir=ls -ar –color:always
Untuk melihat
perintah-perintah apa saja yang mempunyai nama lain saat itu, cukup
ketikkan alias saja (tanpa argumen). Lihat juga perintah unalias.
- Perintah “ bg “
Untuk memaksa
sebuah proses yang dihentikan sementara(suspend) agar berjalan di
background.
- Perintah “ cat “
Untuk
menampilkan isi dari sebuah file di layar.
Contoh: $
cat /nama/suatu/file
- Perintah “ cd “
Directory atau
untuk berpindah direktori dan saya kira Anda tidak akan menemui
kesulitan menggunakan perintah ini karena cara penggunaanya mirip
dengan perintah cd di DOS.
- Perintah “ chgrp “
Perintah ini
digunakan untuk merubah kepemilikan kelompok file atau direktori.
Misalnya untuk memberi ijin pada kelompok atau grup agar dapat
mengakses suatu file. Sintaks penulisannya adalah sebagai berikut
: # chgrp
- Perintah “ chmod “
Digunakan
untuk menambah dan mengurangi ijin pemakai untuk mengakses file atau
direktori. Anda dapat menggunakan sistem numeric coding atau sistem
letter coding. Ada tiga jenis permission/perijinan yang dapat dirubah
yaitu:
- Perintah “ zip “
Perintah ini
akan membuat dan menambahkan file ke dalam file arsip zip. Lihat juga
perintah gzip dan unzip.
Dan masih
banyak lagi perintah - perintah dasar pada Linux yang bisa sobat
pelajari sendiri, Sekian artikel kali ini tentang Pengertian
Linux Dan Perintah Dasarnya, semoga bisa bermanfaat bagi sobat semua.
0 komentar: