latest articles

Minggu, 13 Januari 2013

Pengertian Linux


Linux adalah sebuah sistem operasi yang dikembangkan oleh Linus Benedict Torvalds dari Universitas Helsinki Finlandia sebagai proyek hobi mulai tahun 1991. Ia menulis Linux, sebuah kernel untuk prosesor 80386, prosesor 32-bit pertama dalam kumpulan CPU Intel yang cocok untuk PC. Baru pada tanggal 14 Maret 1994 versi 1.0 mulai diluncurkan, dan hal ini menjadi tonggak sejarah Linux.
Linux merupakan clone dari UNIX yang telah di- port ke beragam platform, antara lain: Intel 80×86, AlphaAXP, MIPS, Sparch, Power PC, dsb. Sekitar 95% kode sumber kernel sama untuk semua platform perangkat keras.
Linux termasuk sistem operasi yang didistribusikan secara open source, artinya kode sumber Linux diikutsertakan sehingga dapat dipelajari dan dikembangkan dengan mudah. Selain itu Linux dikembangkan oleh GNU (General Public License). Linux dapat digunakan untuk berbagai keperluan, seperti: jaringan, pengembangan software, dan sebagai end-user platform.
 Selama ini Linux menjadi sistem operasi yang menjadi banyak perhatian karena kecanggihan dan harganya yang relatif murah dibanding dengan sistem operasi yang lain. Macam-macam distribusi Linux antara lain: Stackware, Debian, RedHat, S.u.s.e., Caldera, dan Turbo Linux. Macam-macam distribusi Linux ini akan dibahas lebih mendalam pada “Distro”.


Istilah Linux atau GNU/Linux (GNU) juga digunakan sebagai rujukan kepada keseluruhan distro Linux (Linux distribution), yang didalamnya selalu disertakan program-program lain yang mendukung sistem operasi ini. Contoh program-program tersebut adalah Web Server, Bahasa Pemrograman, Basis Data, Tampilan Desktop (Desktop Environment) (seperti GNOME dan KDE), dan aplikasi/ software perkantoran (office suite) seperti OpenOffice.org, KOffice, Abiword, Gnumeric, dan lainnya.
Distro Linux telah mengalami pertumbuhan yang pesat dari segi popularitas, sehingga lebih populer dari versi UNIX yang menganut sistem lisensi dan berbayar (proprietary) maupun versi UNIX bebas lain yang pada awalnya menandingi dominasi Microsoft Windows dalam beberapa sisi.
Perintah Dasar Linux
  • Perintah “ & ”
Perintah & digunakan untuk menjalan perintah di belakang (background).
Contoh: wget http://id.wikibooks.org &
Perintah & dipakai dibelakang perintah lain untuk menjalankannya di background. Apa itu jalan di background? Jalan dibackground maksudnya adalah kita membiarkan sistem untuk menjalankan perintah sendiri tanpa partisipasi kita, dan membebaskan shell/command prompt agar bisa dipergunakan menjalankan perintah yang lain.
  • Perintah “ Adduser “
Perintah adduser digunakan untuk menambahkan user. Biasanya hanya dilakukan oleh root untuk menambahkan user atau account yg baru. Setelah perintah ini bisa dilanjutkan dengan perintah passwd, yaitu perintah untuk membuat password bagi user tersebut.
Contoh:
# adduser iqbal
# passwd iqbal
  • Perintah “ alias “
Digunakan untuk memberi nama lain dari sebuah perintah. Misalnya bila Anda ingin perintah ls dapat juga dijalankandengan mengetikkan perintah dir, maka buatlah aliasnya sebagai berikut : $ alias dir=ls
Kalau Anda suka dengan tampilan berwarna-warni, cobalah bereksperimen dengan perintah berikut: $ alias dir=ls -ar –color:always
Untuk melihat perintah-perintah apa saja yang mempunyai nama lain saat itu, cukup ketikkan alias saja (tanpa argumen). Lihat juga perintah unalias.
  • Perintah “ bg “
Untuk memaksa sebuah proses yang dihentikan sementara(suspend) agar berjalan di background.
  • Perintah “ cat “
Untuk menampilkan isi dari sebuah file di layar.
Contoh:  $ cat /nama/suatu/file
  • Perintah “ cd “
Directory atau untuk berpindah direktori dan saya kira Anda tidak akan menemui kesulitan menggunakan perintah ini karena cara penggunaanya mirip dengan perintah cd di DOS.
  • Perintah “ chgrp “
Perintah ini digunakan untuk merubah kepemilikan kelompok file atau direktori. Misalnya untuk memberi ijin pada kelompok atau grup agar dapat mengakses suatu file. Sintaks penulisannya adalah sebagai berikut :  # chgrp
  • Perintah “ chmod “
Digunakan untuk menambah dan mengurangi ijin pemakai untuk mengakses file atau direktori. Anda dapat menggunakan sistem numeric coding atau sistem letter coding. Ada tiga jenis permission/perijinan yang dapat dirubah yaitu:
  • Perintah “ zip “
Perintah ini akan membuat dan menambahkan file ke dalam file arsip zip. Lihat juga perintah gzip dan unzip.

Dan masih banyak lagi perintah - perintah dasar pada Linux yang bisa sobat pelajari sendiri, Sekian artikel kali ini tentang Pengertian Linux Dan Perintah Dasarnya, semoga bisa bermanfaat bagi sobat semua.
Read more

Pengertian Jaringan Komputer dan Manfaatnya


Jaringan komputer adalah interkoneksi antara dua komputer atau lebih yang di hubungkan melalui media transmisi kabel atau tanpa kabel ( wireless ) dengan tujuan agar komputer satu dengan lainnya bisa saling bertukar data atau informasi, berkomunikasi ( (surel, pesan instan) ), penggunaan bersama perangkat keras ( hardware ) seperti printer, harddisk, dan Software/ progam aplikasi. Dengan terhubungnya komputer satu dengan lain memungkinkan kita dapat bekerja bersama dalam melakukan kegiatan yang di inginkan dengan tujuan tertentu. Agar dapat mencapai tujuannya, setiap bagian dari jaringan komputer dapat meminta dan memberikan layanan (service). Pihak yang meminta/menerima layanan dinamakan klien (client) dan yang memberikan/mengirim layanan dinamakan pelayan (server). Dua komputer bisa di katakan terkoneksi apabila dapat saling bertukar data atau informasi, berbagi resource yang dimiliki, seperti: file, printer, media penyimpanan (hardisk, floppy disk, cd-rom, flash disk, dll) yang terhubung dalam jaringan komputer. Setiap komputer, printer atau periferal yang terhubung dengan jaringan disebut node. Sebuah jaringan komputer dapat memiliki dua, puluhan, ribuan atau bahkan jutaan node. Dalam membuat jaring komputer di perlukan sedikitnya dua unit komputer, kalo hanya satu unit komputer tidak akan bisa membentuk jaringan komputer.

Pengertian, manfaat dan tujuan Jaringan Komputer


Tujuan jaringan komputer adalah :
1. Saling berbagi data / informasi  dengan mudah dan cepat. Waktu yang di pelukan dalam mengirim data sangat cepat bisa di katakan dalam hitungan detik data yang kita kirim sampai ke tujuan.
2. Berbagi resource seperti file, printer, media penyimpanan (hardisk, floppy disk, cd-rom, flash disk, dll) .
3. Komunikasi antar pengguna jaringan : contohnya surat elektronik, instant messaging, chatting.
4. Akses informasi: contohnya web browsing.


Berdasarkan geografisnya, jaringan komputer terbagi menjadi 3 jenis :
1. Jaringan wilayah lokal atau Local Area Network (LAN)
2. Jaringan wilayah metropolitan atau Metropolitan Area Network (MAN)
3.  Jaringan wilayah luas atau Wide Area Network (WAN)


Berdasarkan fungsi jaringan komputer di bedakan menjadi 2 :
1. Jaringan Client-Server
Pada jaringan ini terdapat 1 atau beberapa komputer server dan komputer client. Komputer yang akan menjadi komputer server maupun menjadi komputer client dan diubah-ubah melalui software jaringan pada protokolnya. Komputer client sebagai perantara untuk dapat mengakses data pada komputer server sedangkan komputer server menyediakan informasi yang diperlukan oleh komputer client.
2. Jaringan Peer-to-peer
Pada jaringan ini tidak ada komputer client maupun komputer server karena semua komputer dapat melakukan pengiriman maupun penerimaan informasi sehingga semua komputer berfungsi sebagai client sekaligus sebagai server.

Berdasarkan topologi jaringan, jaringan komputer dapat dibedakan atas 6 jenis:
1. Topologi bus
2. Topologi bintang
3. Topologi cincin
4. Topologi mesh
5. Topologi pohon
6. Topologi linier

Berdasarkan distribusi sumber informasi/data
1. Jaringan terpusat
Jaringan ini terdiri dari komputer klient ( klien ) dan server (pelayan) yang mana komputer klien yang berfungsi sebagai perantara untuk mengakses sumber informasi/data yang berasal dari satu komputer pelayan.
2. Jaringan terdistribusi
Merupakan perpaduan beberapa jaringan terpusat sehingga terdapat beberapa komputer pelayan yang saling berhubungan dengan klien membentuk sistem jaringan tertentu.


Berdasarkan media transmisi data :
1. Jaringan Berkabel (Wired Network)
2. Jaringan nirkabel(Wi-Fi)

Read more